Friday 28 September 2012

PENANGGULANGAN TUNGAU (BAKTERI DAN JAMUR DI KASUR)



Pada dasarnya penanggulangan Tungau adalah membersihkan dan mengganti benda2 yang dapat menjadi medium tungau untuk hidup, seperti tempat tidur (kasur), gorden, boneka, bed cover, dan sebagainya.

Untuk tahap pertama penanggulangan tungau lebih disarankan memulai dari kasur, karena kasur adalah tempat yang paling banyak bersentuhan dengan Anda. Selain itu kasur juga merupakan tempat di mana kita menghabiskan 1/3 (sepertiga) umur Anda (sepertiga umur manusia dihabiskan untuk tidur).

Manusia memproduksi 0,5 – 1 liter cairan dalam bentuk keringat dan sel-sel kulit mati. Cairan ini akan jatuh di atas kasur dan menjadi makanan tungau, kemudian tungau akan memproduksi debu tungau (kotoran tungau) yang akan membahayakan kesehatan Anda.

Dulu saya sering melihat Ibu saya mengeluarkan kasur, menjemurnya, kemudian “memukuli dan menganiaya” kasur tersebut. Saat kasur dipukul-pukul kita dapat melihat banyak debu yang berterbangan. Itulah sebenarnya debu tungau dan tungaunya sendiri. Kita dapat mengurangi secara periodik debu tungau dengan memukul-mukul kasur sehingga debu tidak terakumulasi terlalu banyak di dalam kasur kita. Tetapi hal ini hampir tidak mungkin dilakukan terutama oleh orang-orang di kota besar, karena bobot kasur yang semakin berat tidak mungkin diangkat oleh 1 orang, halaman yang tidak memungkinkan (terutama jika tinggal di apartemen), dan tidak adanya waktu karena kesibukan pekerjaan.

Seiring dengan perkembangan zaman, industri “perkasuran” berinovasi dengan membuat produk kasur anti tungau dengan berbahan dasar LATEX. LATEX secara alamaiah dapat membunuh tungau dan bakteri. Tetapi ternyata LATEX tidak menyelesaikan masalah sepenuhnya karena tidak ada seorang pun yang tidur langsung di atas LATEX. LATEX akan dibungkus kembali dengan kain, sehingga LATEX akan berada di tengah-tengah kasur. Tungau masih dapat hidup di kain pembungkus LATEX tersebut. Berdasarkan informasi dari seorang sahabat yang bekerja di perusahaan kasur, kain pembungkus LATEX “di-treatment” terlehih dahulu sehingga bersifat anti-tungau, tetapi zat ini dapat terkikis seiring dengan berjalannya waktu, sehingga zat anti-tungaunya akan habis terkikis kira-kira setelah 2 tahun.

Dunia Kedokteran Alergi mencoba untuk membuat alat untuk mengurangi jumlah tungau, pertama-tama di luncurkan sejenis alat vacum yang dapat menyedot tungau. Vacum ini dlengkapi dengan alat steamer di mulut vacumnya, jadi tungau langsung mati terkena panas dari steamer. Tapi alat ini tidak terlalu efektif karena tidak dapat menghisap tunagu yang ada di dalam kasur karena ketebalan kasur yang tidak dapt di jangkau oleh vacum. Selain itu vacum ini juga memerlukan perlakuan khusus saat pemakain sehingga tidak efisien waktu dan tenaga (ribet). Vacum ini juga dibanderol dengan harga yang sangat tinggi, untuk daya hisap vacum paling lemah dibanderol dengan harga kurang lebih 25 juta rupiah, untuk vacum dengan daya hisap lebih baik, Anda merogok kocek lebih dalam lagi.

Selanjutnya Dunia Kedokteran Alergi berinovasi dengan membuat zat kimia (desinfektan) untuk membunuh tungau. Sama halnya dengan vacum, karena dikemas dalam bentuk spray, maka tidak dapat menjangkau bagian dalam kasur.

Daripada pusing-pusing memikirkan biaya tinggi untuk membeli vacum dan peralatan yang lain untuk mengusir tungau dan jamur di kasur anda, kini telah hadir kasur LATEX yang tahan terhadap jamur dan Tungau

Untuk Lebih jelasnya, Silahkan menghubungi kami,
Ahmad Thobaroni
athobaroni@yahoo.com
081 388 411 078

No comments:

Post a Comment